Tata Kelola TI adalah struktur hubungan dan proses untuk
mengarahkan dan mengontrol perusahaan agar tujuan bisnis dapat tercapai melalui
penambahan nilai sekaligus melalui penyeimbangan resiko terkait dengan
pengelolaan proses TI.
Contoh bisnis dengan ketergantungan TI sangat tinggi yaitu
: Penerbangan,Perbankan,Perguruan Tinggi,dan Organisasi Pemerintah.
Tuntutan Peningkatan Peran TI bagi Bisnis:
Pada Awalnya TI berperan dari EFISIENSI atau yang menggantikan
manusia dengan TI yang lebih efisien.Berubah menjadi peran EFEKTIF yang
menjadi tempat untuk menyediakan informasi dan pengambilan
keputusan manajemen yang tepat.dan pada akhirnya dimasa sekarang TI berperan
sebagai COMPETITIVE ADVANTAGE atau Strategic Information System,
yakni SI/TI sebagai senjata bersaing yang ampuh.
Adapun
yang dilakukan dalam Tata Kelola TI dengan melakukan seperti :
-
Tanggung
jawab bersama:Dewan
Komisaris (Board) + Pimpinan (Directors) + Departemen TI
-
Merumuskan Strategi
TI untuk mendukung Tujuan Organisasi
-
Memastikan Implementasi
Strategi TI tersebut
-
Struktur
Organisasi manajemen
TI
-
Proses-proses manajemen TI
-
Kepemimpinan (leadership)
-
Kewenangan (decision rights)
-
Kejelasan seluruh struktur, proses, & wewenang
dalam manajemen TI & kemampuan mempertanggung-jawabkannya (accountibility
framework)
Prinsip-prinsip
Tata Kelola TI :
•
TI
seharusnya diadakan, dioperasionalkan & dikembangkan untuk mendukung Bisnis.
•
Manajemen
TI harus menjadi bagian dalam tata-kelola perusahaan.
•
Tata
kelola TI melibatkan semua level manajemen (bukan hanya departemen TI)
•
TI
seharusnya menjadi aset strategis, bukan sekedar pos pengeluaran perusahaan:
-
Mendukung
(menjadi bagian dari) strategi perusahaan mencapai tujuan perusahaan
-
menjadi
kelebihan kompetitif perusahaan (competitive advantage) dari kompetitor
lainnya.
0 Comments